Hatinya
dibalut kedamaian. Tiada resah yang mendampingi rasa yang kesekian lamanya
gersang dengan rasa tenang. Lautan yang luas itu dipandang dengan mata
beningnya. Tidak tercapai dek penglihatannya betapa agungnya kuasa sang
Pencipta mencipta langit dan bumi tanpa tiang pemacak antara dua wasilah ini.
Dahan pohon kelapa yang melayut ditiup angin bagai melambai-lambai dirinya.
Panorama yang indah membuatkan hati yang sunyi mendamba teman hilang.
‘Tidak kami
jadikan manusia dan jin itu sia-sia’